BERDOALAH ;)

Cintamu bertepuk sebelah tangan? Berdoalah:

"Ya Allah, tutupkan perasaan aku terhadap dia yang tidak menghargai dengan sedaya usahaku sekalipun. Dan titipkan dan bukakanlah perasaan aku terhadap sidia yang tidak pernah jemu menunggu walaupun sedaya usaha aku menolaknya."

si pemakainya ;)


CIRETERA BERTUDUNG LABUH : Tidak TERTUMPU kepada aliran agama sahaja,. Sesiapa boleh memakainya. (=



“Awak ambik kos pendidikan Islam...”

“tak…”

“Habistu??? Aaaa...mesti ambik kos bahasa arab kan…”

“Tak juga, saya program sains la…”

“saya ingatkan ustazah tadi…” 

Hmmm... soalan-soalan sebegini selalu diajukan pada mereka yang bertudung labuh… Asal tudung labuh je ingat ustazah, asal pakai tudung labuh je orang ingat pelajar jurusan agama…

Haishhh… ana bukan ustazah, bukan juga anak ustaz.. 
ana bertudung labuh sebab ana seorang muslimah!!!
Iye betul biasanya ustazah yang pakai tudung labuh… Tapi tak salahkan ana memakai tudung labuh...

Sebagaimana firmannya :
"Hendaklah mereka (perempuan) melabuhkan kain tudung hingga menutupi dada-dada mereka. " (An-Nur : 31)

Ada juga yang menyangka bila seseorang itu bertudung labuh, bermakna alimnya seorang wanita. Hakikatnya tak semua yang bertudung labuh sarat dengan ilmu-ilmu ukhrawi.

"Dahtu kenapa bertudung labuh?"

Awak… Islam menyarankan muslimah untuk bertudung labuh kerana penuh dengan hikmah. Ia bukan sekadar menutupi aurat, tetapi juga melindungi diri. Tudung itu sendiri bisa mendidik si pemakainya…

“Eh tudung pun boleh jadi cikgu???”

Boleh dikatakan begitu… cuba anta wa anti bayangkan, agak-agak ada ke wanita bertudung labuh pergi berpesta, pegi disco? Ya kalau ada pun cuma segelintir yang tak tahu malu… Bila bertudung labuh akan lebih menjaga akhlak, yela… takkan yang bertudung labuh nak terlompat-lompat, terkinja-kinja tengok konsert, menjerit-jerit macam kena hysteria… kan kalau perangai tak jaga, nanti orang mengata, harap je pakai tudung labuh tapi perangai…
Nauzubillah…

Bila jenjalan kat mana-mana jarang lelaki yang berani tegur lebih-lebih, paling tidak pun mereka bagi salam…

“Assalamu’alaikum ustazah… tak jawab dose taw”

Tengok, yang nakal pun tiba-tiba jadi budak baik. Sudah menjadi fitrah, lelaki kan tertarik pada wanita, dengan susuk tubuhnya yang menggoda, jalan lenggang-lenggok, apatah lagi yang lemah imannya. Kadang-kadang lelaki tertarik mendekati wanita bertudung labuh kerana keindahan akhlaknya. Jadi mereka rasakan mereka perlu berubah tetapi dalam masa yang sama mereka ingin mendampingi wanita yang bertudung labuh yang mungkin boleh membantu mereka dengan ilmu yang wanita itu ada.

“Awak… saya nak berubah jadi budak baik, boleh tak awak awak bimbing saya?”

“Kenapa saya”

“Sebab saya tengok awak alim je”

“Kenapa??? Sebab saya pakai tudung labuh???" 

Awak lelaki kalau benar-benar mahu berubah, awak seharusnya cari yang sama jantina dengan awak. Kerana itu lebih terjaga dan jauh dari fitnah. Ramai lagi lelaki yang jauh lebih alim dari saya… 

Iya walaupun saya bertudung labuh, tapi belum tentu ilmu setinggi langit. Bukan saya kedekut ilmu, sombong. Setakat ilmu yang ada bolehla kita share kerana ilmu itu bila saya beri ia makin bertambah. Saya juga masih berusaha mencari sebanyak ilmu yang mungkin. Kerana hanya dengan ilmu mampu mengubah seseorang membawa keluar dari kotak kejahilan. Kerana ilmu itu cahaya, penunjuk jalan. Apatah lagi ilmu yang diamalkan, pasti terpancar nur dari dalam hati. Saya juga perlu dibimbing dan tudung labuh ini bukanlah suatu lambang ketinggian ilmu seseorang. Cuma saya cuba jadi yang terbaik, apa yang saya mampu lakukan, saya kan cuba sedaya upaya mengamalkannya kerana indahnya hidup bersyariat.

Dan tak bermakna yang tudung singkat itu sedikit ilmunya, cuma mungkin masih belum tergerak hatinya untuk berubah kepada yang lebih baik, sama-sama kita doakan..insyaALLAH.
sekian.;D

TAKDIR DI HATI ;)

Aku jatuh cinta,... ah jatuh cinta itu sulit di sembunyikan,.. karena cinta dengan mudah terlihat dari rawut wajah yang sumringah,... tersenyum dan diam – diam ternyata pikiran melayang kemana – mana,...
Bukankah cinta itu lumrah adanya,... hadirnya tentu karena suatu sebab bukan akibat,....
Begitu pun aku yang mulai mencintainya,... cinta itu satu rasa yang Allah takdirkan di hati – hati kita,...
.
Dalam sebuah pertemuan cinta itu bisa hadir,.dan terus tumbuh seiring waktu yang berlalu apalagi jika intensitas pertemuan yang sering,. Maka cinta akan terus hadir dan bersemi,...
Cinta yang saya maksud adalah cinta dalam persaudaraan ukhuwah islamiyah,.. yang lahir dari ketakwaan tendensinya jelas Allah dan hanya Allah saja....


Cinta harus di miliki setiap orang,.karena jika tidak tentulah hati orang tersebut telah mati,..
Sedang Allah saja memiliki cinta,..... bukankah karena cinta hingga azab tertunda,.....
Bukankah karena cinta pula,. Perselisihan mudah terselesaikan....
Dan bukankah karena cinta juga,..jiwa – jiwa yang tak mengenal,.. bisa saling mengakrabi,...
Ah cinta,..pembahasannya terlalu indah dan tak menemukan titik akhir,....
Kali ini akupun jatuh cinta,....
Cinta yang hadir begitu halus,...dan memberikan getaran sendiri di hati ini,....
Cinta yang membuatku terpesona untuk beberapa saat,....
Cinta yang hadir dan mampu mengobati luka hati ini,..
Hingga rasa sakit itu hampir tidak terasa lagi,...
Ingin rasanya memanjangkan waktu saat duduk bersama orang yang dicintai,...
Dan karena cinta lah,.kekurangan terlihat sebagai kelebihan,...
Karena cinta akan berusaha saling menerima dan mengerti,....
Ah aku benar – benar jatuh cinta,...
Uhhibukifillah...

~SUBHANALLAH~

Dijodohkan di Syurga

Dahulu di kota Kufah tinggallah seorang pemuda tampan rupawan yang tekun dan rajin beribadat, dan dia termasuk salah seorang ahli zuhud. Suatu hari pemuda itu singgah di kalangan kaum An-nakha’ dan di sana dia bertemu dengan seorang gadis yang cantik. Sejak melihatnya pertama kali, dia pun jatuh hati dan tergila-gila oleh kecantikannya. Demikian juga si gadis yang merasakan hal serupa semenjak melihat pemuda itu. Si Pemuda lalu mengutus seseorang untuk meminangnya, tetapi ternyata gadis tersebut telah dipertunangkan dengan putera bapa saudaranya.

Mendengar keterangan ayah si gadis itu, mereka berdua menahan beban cinta yang sangat berat. Si gadis tadi kemudian mengutus seorang hambanya untuk menyampaikan sepucuk surat kepada pemuda tambatan hatinya: “Aku tahu engkau sangat mencintaiku, dan kerananya, betapa besar penderitaanku terhadap dirimu sekalipun cintaku tetap untukmu. Seandainya engkau berkenan, aku akan datang berkunjung ke rumahmu atau aku akan memberikan kemudahan kepadamu bila engkau mahu datang ke rumahku.”

Setelah membaca isi surat tersebut, si pemuda kacak itu pun berkata kepada utusan wanita pujaan hatinya, “Kedua tawaran itu tidak ada satu pun yang kupilih! Sesungguhnya cinta aku pada Allah melebihi cinta aku kepada kedua ibu bapaku! bahkan aku takut akan seksaan hari yang besar bila aku sampai derhaka kepada Tuhanku. Aku juga takut akan neraka yang api dan jilatannya tidak pernah surut dan padam.”

Pulanglah utusan kekasihnya itu dan dia pun menyampaikan segala yang disampaikan oleh pemuda itu. Si gadis lalu berkata, ‘Selamanya aku belum pernah menemui seorang lelaki yang teramat mencintai Allah, yang zuhud dan selalu takut kepada Allah SWT seperti dia. Demi Allah, tidak seorang pun yang layak mendapatkan gelaran kemuliaan kecuali dia, sedangkan kebanyakan lelaki adalah munafik (hipokrit).”

Setelah berkata demikian, gadis itu melepas segala urusan duniawinya serta membuang jauh-jauh segala sesuatu yang berkaitan dengan dunia. Dia pun memakai pakaian dari tenunan kasar dan sejak itu dia tekun beribadat, sementara hatinya merana, badannya juga kurus oleh beban cintanya yang besar kepada pemuda yang dicintainya. Dan kerinduannya yang mendalam menyelimuti sepanjang hidupnya hingga akhir hayatnya.

Setelah gadis itu meninggal dunia, sang pemuda sering pula berziarah ke makamnya. Pada suatu hari, Pemuda itu bermimpi seakan-akan melihat kekasihnya dalam keadaan yang sangat menyenangkan. Pemuda itu pun bertanya, “Bagaimana keadaanmu dan apa yang kau dapatkan setelah berpisah denganku?”

Gadis kekasihnya itu menjawab dengan menyenandungkan untaian syair:

Kasih...
Cinta yang terindah adalah mencintaimu,
Sebuah cinta yang membawa kepada kebajikan.
Cinta yang indah hingga angin syurga berasa malu
Burung syurga menjauh
Dan malaikat menutup pintu.

Mendengar penuturan kekasihnya itu, pemuda tersebut lalu bertanya kepadanya, “Di mana engkau berada?”

Kekasihnya menjawab dengan menuntunkan syair:
Aku berada dalam kenikmatan 
Dan kehidupan yang tiada mungkin berakhir
Berada dalam syurga abadi yang dijaga oleh para malaikat
Yang tidak mungkin binasa
Yang akan menunggu ketibaanmu, wahai kekasih

Pemuda itu kembali berkata kepada kekasihnya, “Di sana aku mohon agar engkau selalu mengingatiku dan sebaliknya aku pun tidak dapat melupakanmu!”
“Dan demi Allah, aku juga tidak akan melupakan dirimu. Sungguh, aku telah memohon untukmu kepada Tuhanku juga Tuhanmu dengan kesungguhan hati, sehingga Allah berkenan memberikan pertolongan kepadaku!” jawab gadis kekasihnya itu.

Pemuda itu kembali berkata kepadanya, “Bila aku dapat melihatmu kembali?”
“Tak lama lagi engkau akan datang menyusulku kemari, “jawab kekasihnya.

Tujuh hari sejak pemuda itu bermimpi bertemu dengan kekasihnya, ia meninggal dunia. Semoga Allah sentiasa mencurahkan kasih saying-Nya kepada mereka berdua dan mempertemukannya kembali di syurga. Amiin...